ANALISA STANDAR INTERNASIONAL MANAJEMEN PELAYANAN TEKNOLOGI INFORMASI PIZZA HUT DELIVERY INDONESIA

Gambar 1. Logo PHD (Pizza Hut Delivery)
Piza atau pizza adalah hidangan gurih dari Italia yang merupakan sejenis roti bundar dan pipih, yang dipanggang di oven dan biasanya dilumuri saus tomat serta keju kemudian diikuti oleh tambahan lainnya, seperti daging, jamur, buah (seperti nanas), zaitun, sayuran (seperti paprika dan bawang bombai), jamur, dan lain-lainnya.
Mayoritas kita pernah memakan pizza pastinya. Bahkan ada yang hampir tiap hari memakan pizza. Salah satu di antara banyak restoran pizza yang ada di Indonesia, yaitu Pizza Hut.
Pizza Hut adalah restoran berantai dan waralaba makanan internasional yang mengkhususkan dalam pizza. Saat ini, Pizza Hut merupakan restoran pizza berantai terbesar di dunia dengan hampir 12.000 restoran dan kios pengantaran-ambil ke luar di lebih dari 86 negara. Perusahaan ini merupakan anak perusahaan dari Yum! Brands yang juga merupakan salah satu restoran terbesar di dunia. Sedangkan Pizza Hut Delivery adalah satu layanan baru dari Pizza Hut yang menyediakan layanan pesan antar pizza, Ini merupakan layanan unggulan dari Pizza Hut.
Gambar 2. Pizza Hut
Dalam konteks ini, secara prinsip, ada 5 (lima) domain proses utama yang harus diperhatikan secara sungguh-sungguh dalam memastikan terjadinya pelayanan berbasis Teknologi Informasi yang handal, masing-masing adalah sebagai berikut :
1. Service Strategy
Sukses dengan merk Pizza Hut yang telah ada di Indonesia sejak tahun 1984 serta dilatar belakangi lifestyle masyarakat sekarang yang pada umumnya dengan kondisi kota yang macet, kesibukan di kantor dan juga sekedar kebersamaan keluarga yang terjaga di dalam rumah. Pada tahun 2007 PT. Sarimelati Kencana memutuskan untuk melakukan extention bidang usahanya yaitu mengeluarkan PHD - Pizza Hut Delivery. Pizza Hut Delivery pertama berdiri pada Oktober 2007 dengan pelayanan pada pesan antar (delivery) dan pesan bawa (take away). Dua jenis pelayanan yang diberikan oleh PHD ini, membuat gerai PHD hanya memerlukan tempat untuk membuat produk (kitchen) dan counter hanya untuk melayani pesan bawa.

Gambar 3. Tampilan website PHD terkini
2. Service Design
Untuk meningkatkan pelayanan dan juga menyesuaikan diri dengan dunia yang serba dibantu dengan aplikasi, setelah mengeluarkan PHD yang di mana pelanggan dapat melakukan pemesanan melalui telepon, akhirnya Pizza Hut membuat situs website phd.co.id, yang di mana pelanggan akan lebih mudah melakukan pembelian dengan daftar menu yang lebih jelas. Tidak hanya sampai di situ saja, PHD juga kemudian meluncurkan aplikasi dengan nama Pizza Hut Delivery Indonesia.

3. Service Transition
Seperti yang telah diulas oleh news.detik.com pada hari Senin tanggal 16 September 2013, dikatakan bahwa PHD sudah bisa pesan online (website) dan melakukan pembayaran dengan menggunakan kartu BCA. Mungkin untuk ke depannya akan dilakukan pengembangan sehingga dapat melakukan pembayaran dengan semua kartu ATM dari berbagai bank.
Kemudian, Seperti yang telah diulas oleh medcom.id pada hari Senin tanggal 6 April 2015, dikatakan bahwa pada akhirnya para pengguna ponsel canggih (yang waktu itu zamannya Windows Phone) sudah dapat mendownload dan menggunakan aplikasi PHD (Pizza Hut Delivery). Melalui aplikasi tersebut, kita dapat melihat semua pilihan menu yang ada di Pizza Hut, bahkan hingga promosi. Fitur lain adalah Check Your Area dan Track Your Order.

4. Service Operations
Gambar 4. Tampilan aplikasi
PHD untuk Android
Jeo Sasanto, General Manager Pizza Hut Indonesia, mengatakan bahwa Umumnya PHD terletak di kota-kota besar yang penduduknya besar. Hal ini karena rutinitas kesibukan kota, membuat pelanggan ingin layanan pesan antar PHD. Sedangkan untuk ke second city, dirinya mengatakan PHD belum akan ekspansi ke sana. Sedangkan untuk promosi, PHD tidak hanya menaruh promo di website atau aplikasinya saja. Akan tetapi, juga melakukan kerja sama dengan aplikasi ojek online yang memiliki fitur pesan antar makanan.

5. Continual Service Improvement (Peningkatan Pelayanan Berkesinambungan)
Pada CSI ini, Pizza Hut diharapkan selalu dapat mencari cara untuk meningkatkan efektivitas pelayanan, efektivitas proses, efektivitas biaya. Walaupun aplikasi Pizza Hut Delivery Indonesia sudah beberapa melakukan perbaikan, namun setelah saya melihat komentar dari pelanggan, banyak yang diantaranya berkomentar buruk mengenai aplikasi tersebut. Namun, pihak PHD dengan setia membalas semua review tersebut dengan baik dan masih akan terus melakukan pengembangan aplikasi tersebut ke arah yang lebih baik tentunya. Selain itu, juga masih ada banyak orang yang berkomentar baik mengenai aplikasi tersebut. Saat ini, aplikasi Pizza Hut Delivery Indonesia sudah di download oleh lebih dari 1 juta orang dan mendapat ratting sebesar 4,3 dari 5 bintang dengan 11,410 hasil review.


            Setelah menjabarkan 5 domain proses utama yang harus diperhatikan secara sungguh-sungguh dalam memastikan terjadinya pelayanan berbasis Teknologi Informasi yang handal, dapat disimpulkan bahwa Pizza Hut Delivery Indonesia telah memenuhi Standar Internasional Manajemen Pelayanan Teknologi Informasi. Dengan terus berkembangnya teknologi dunia, maka manusia dalam menjalankan aktivitasnya akan semakin mudah pula. Walau tingkat kesulitannya akan ikut meningkat, namun hal itu tetap akan teratasi dengan bantuan teknologi.


Sumber :


Komentar

Postingan Populer